Sekda Buka Rapat Koordinasi Persiapan Keikutsertaan Pameran Apkasi Otonomi Expo 2022

Sekda Buka Rapat Koordinasi Persiapan Keikutsertaan Pameran Apkasi Otonomi Expo 2022


JDIH - TJB | KUALA TUNGKAL - Sekretaris Daerah Ir. H. Agus Sanusi, M. Si membuka rapat Koordinasi Persiapan Keikutsertaan Pameran Apkasi Otonomi Expo 2022 Jakarta Convention Center (JCC) tanggal 20-22 Juli. 


Rapat persiapan yang digelar di Gedung Satu Atap Pelayanan Publik, Senin (27/6/22) ikut di hadiri Kepala Bappeda Dr. Ir. Katamso, SA, SE, ME , Kadis DPMPTSP, Kabag Ekonomi, Sekretaris Koperindag, Kabag JDIH, Kominfo, serta Dinas terkait kegiatan Ekpo 2022.

Sekda dalam pemaparannya menyampaikan, agar setiap Dinas membuat informasi Video Singkat terkait kegiatan yang akan dipamerkan di Jakarta Convention Center. Guna promosi kepada pengunjung konsumen, dengan memaksimalkan isi dari Pameran, selain itu agar penjualan lebih ditingkatkan melalui online, agar bisa dihubungi oleh pembeli, bisa lewat brosur, dan dengan kita mengikuti Pameran expo ini dapat meningkatkan daya saing ekonomi kita, sehingga bisa terangkat di Kancah Nasional, ujarnya. 


Sementara itu Kadis DPMPTSP Yon Eri juga  mengatakan, kita coba menyiapkan langkah - langkah kongkrit persiapan menjelang berangkat, baik sewa tempat, petugas,  Sewa Stand, Dekor yang sudah disiapkan dari sana, dan biaya yang kita tanggung .

Intinya dari rapat ini kami mohon dukungan penuh dari dinas - dinas terkait. Produk yang kita bawa intinya bisa mengangkat ekonomi kerakyatan, contohnya kopi, Batik, dan bahan yang bisa mendongkrak ekonomi kerakyatan, ujar Kadis.


Sementara itu Kepala Bapedda Katamso, mengatakan busines matching forum, kita harus aktif dalam kemampuan komunikasi dalam penawaran kepada konsumen nanti, baik brosur terkait bahan promosi.

Rapat mengenai agenda Kegiatan Apkasi merupakan salah satu side event yang bertujuan menampilkan kegiatan seni dan budaya daerah kabupaten, terkait dengan peningkatan ekonomi lokal. Busines Matching Forum merupakan strategi yang mempertemukan antara calon investor dengan pemerintah Daerah dan para pelaku usaha lokal dalam sebuah dialog.