Bupati Tanjab Barat hadiri Peringatan Maulid Nabi di Ma'had Syarifah Ibrahim Kuala Tungkal

Bupati Tanjab Barat hadiri Peringatan Maulid Nabi di Ma'had Syarifah Ibrahim Kuala Tungkal


JDIH-TJB I TANJAB BARAT-Bupati Tanjung Jabung Barat Drs. H. Anwar Sadat, M.Ag menghadiri sekaligus menjadi penceramah Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1443H / 2021M di Ma'had Syarifah Ibrahim Kuala Tungkal / TK. Asy-Syuhada. Rabu (17/11). DOK : JDIH TJB (  ALMA, AMAT BAA ) DOK : JDIH TJB ( ALMA, AMAT BAA ) Turut hadir pada acara tersebut Unsur Forkopimda atau yang mewakili, kepala OPD/ Instansi terkait, Ketua Yayasan Asy-Syuhada, Para Pengurus Pondok pesantren Tahfidz Al-qur'an Syarifah Ibrahim , Tuan guru, Para Alim ulama, camat, lurah, Tokoh masyarakat beserta tamu undangan lainnya. Acara diawali dengan pembacaan Ummul Qur'an oleh Al-Ustadz KH. Ahmad Ghozan dan pembacaan ayat-ayat suci Al-Qur'an oleh Muhammad Khairul Adzam. DOK : JDIH TJB (  ALMA, AMAT BAA ) DOK : JDIH TJB ( ALMA, AMAT BAA ) Mengawali ceramahnya, Bupati Drs. H. Anwar Sadat, M.Ag sampaikan rasa syukurnya bisa menghadiri majelis tersebut. Menurutnya, majelis yang didalamnya berisi pengajian dan ilmu-ilmu agama merupakan majelis yang mulia dan diberkahi oleh Allah SWT. "Seorang ulama besar pernah mengatakan bahwa, majelis-majelis ini adalah majelis yang paling mulia. Majelis yang paling tinggi ialah majelis yang didalamnya ada pengajian dan ilmu-ilmu agama yang dimiliki." ujar Bupati. DOK : JDIH TJB (  ALMA, AMAT BAA ) DOK : JDIH TJB ( ALMA, AMAT BAA ) "Meskipun dalam pandangan manusia majelis seperti ini biasa-biasa saja, tetapi disisi Allah SWT hal inilah yang paling disenangi, paling disukai dan paling di ridhoi oleh-Nya." Ungkapnya Bupati berharap, semoga anak-anak dari pondok pesantren syarifah ibrahim ini bisa mewakili tahfidz Al-Qur'an, tidak hanya tingkat provinsi tetapi diharapkan hingga tingkat nasional. DOK : JDIH TJB (  ALMA, AMAT BAA ) DOK : JDIH TJB ( ALMA, AMAT BAA ) Lebih lanjut, dalam ceramahnya bupati menyampaikan pentingnya peran orang tua sebagai tempat bagi anak mendapatkan pendidikan pertamanya. Bupati juga mencontohkan ayahnya dalam mendidik dan memberikan perhatian bagi anak-anaknya. Diceritakannya, bahwa hampir setiap maghrib dan subuh ayah nya selalu menelpon untuk memastikan bahwa anaknya telah melaksanakan sholat Maghrib dan Shubuh atau belum, baik anak-anaknya yang sekolah di madrasah atau dimana pun. "Saya perhatikan bahwa, begitu tidak putusnya perhatian orang tua kepada anaknya ketika anaknya sekolah, selalu dipantau dan selalu diawasi apakah anak ini sudah sholat atau belum, sudah melaksanakan ibadah atau belum, karena begitu perhatian nya orang tua kepada anak dan pendidikannya," ungkapnya. DOK : JDIH TJB (  ALMA, AMAT BAA ) DOK : JDIH TJB ( ALMA, AMAT BAA ) "Bahkan Nabi Muhammad SAW sering mengatakan bahwa rumah kita atau rumah tangga kita itu disebut dengan pendidikan pertama, pendidikan pertama itu ada dalam rumah tangga, maka disitulah diajari anak kita mengenai tingkah laku dan membaca Al-Qur'an sehingga menjadi anak yang baik dan anak yang berkualitas," tambahnya. Diakhir ceramahnya, Bupati sampaikan apresisasi dan terimakasih kepada guru-guru madrasah, guru ngaji, para pengurus pondok pesantren, tuan guru, para alim ulama yang telah membimbing dan memberi ilmu kepada anak-anak, terutama ilmu agama. "Kami merasa bersyukur, mudah-mudahan kami lebih banyak berjuang untuk madrasah, pondok pesantren, rumah-rumah tahfis dan seluruh guru-guru agama kita," tutupnya. DOK : JDIH TJB (  ALMA, AMAT BAA ) DOK : JDIH TJB ( ALMA, AMAT BAA ) Pada kegiatan yang sama, Bupati juga serahkan bantuan Mushab Alquran dan CSR sebesar Rp.10.000.000,- untuk Pondok Pesantren Tahfidz Al-Qur'an Syarifah Ibrahim. DOK : JDIH TJB (  ALMA, AMAT BAA ) DOK : JDIH TJB ( ALMA, AMAT BAA ) DOK : JDIH TJB (  ALMA, AMAT BAA ) DOK : JDIH TJB ( ALMA, AMAT BAA )